FENOMENA PENGGUNAAN CAMPUR KODE DAN ALIH KODE MAHASISWA PRODI BAHASA DAN SASTRA JEPANG DALAM AKUN GRUP HIMAJE JEJARING SOSIAL FACEBOOK

Devita Widyaningtyas

Abstract


Penelitian ini merupakan penelitian mengenai campur kode dan alih kode yang digunakan oleh para anggota himpunan mahasiswa Sastra Jepang (HIMAJE) Universitas Gadjah Mada dalam berkomunikasi di media sosial, yaitu Facebook. Hobi dan ketertarikan yang sama akan hal-hal yang berbau Jepang membuat mereka mempunyai gaya komunikasi khas yaitu penggunaan istilah atau ungukapan-ungkapan bahasa Jepang. Hal tersebut kemudian memunculkan fenomena campur kode dan alih kode dalam komunikasi mereka. Penelitian ini bertujuan untuk mencari dan memahami alasan di balik penggunaan istilah dan ungkapan Bahasa Jepang dalam komunikasi mereka. Penelitian ini dilakukan berdasarkan hasil kuesioner yang dibagikan kepada 25 anggota HIMAJE. Data tersebut kemudian dianalisis menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif . Dari hasil penelitian diketahui bahwa alih kode dan campur kode antara Bahasa Jepang-Indonesia-Jawa disebabkan karena semua anggota grup bisa berbahasa Jepang, fungsi afektif, identitas kelompok, alasan keterpaksaan (need filling motive), alasan pendidikan,  dan alasan topik pembicaraan.

 

Kata Kunci: alih kode, campur kode, bahasa Jepang, HIMAJE, Facebook

 


Full Text:

PDF

References


Ahearn, Laura M. 2012. Living Language. United Kingdom: Wiley-Blackwell

Holmes, Janet. 1992. An Introduction to Sociolinguistics. England: Pearson Education

Ohoiwutun, Paul. 1997. Sosiolingustik. Memahami Bahasa Dalam Konteks Masyarakat dan Kebudayaan. Jakarta: Visipro

Wijana, Dewa Putu dan Muhammad Rohmadi. 2006. Sosiolinguistik. Kajian teori dan Analisis. Yogyakarta: Pustaka Pelajar

Admin. 2013. Metode Penelitian Kualitatif Deskriptif.Dalamhttp://www.bimbingan.org/metode-penelitian-kualitatif-deskriptif.htm. Diakses tanggal 6 November 2013 pukul 01.09

Admin. 2013. Himaje. Dalam https://www.facebook.com/groups/himaje.ugm/. Diakses tanggal 3 November 2013 pukul 12.00




DOI: https://doi.org/10.31294/w.v10i1.2702

Copyright (c) 2018 Devita Widyaningtyas

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Index by:

  
 

Published by Department of Research and Community Service (LPPM) Universitas Bina Sarana Informatika by supported Relawan Jurnal Indonesia

Jl. Kramat Raya No.98, Kwitang, Kec. Senen, Jakarta Pusat, DKI Jakarta 10450
Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License