Upaya Bagian Account Payable The Sahid Rich Jogja Hotel Dalam Meminimalisir Keterlambatan Pembayaran Hutang Kepada Supllier
Sari
Abstract - Development of business accommodation in Yogyakarta from year to year increase. In running a business is certainly not free from obstacles that could delay the work and cause disfluencies effort. Problems arising in accommodation services, especially at The Sahid Rich Jogja Hotel, among others, is to delay the process of debt repayment. On one side of the hotel are required to operate continuously meet customer needs, but on the other hand companies do not always have sufficient cash flow to pay all purchase transactions. Therefore, there should be efforts to resolve the problem so that the hotel can go according to plan. This study uses descriptive qualitative data collection techniques of observation, interviews, library research, and document study. Accounts payable The Sahid Rich Jogja Hotel is one part of the accounting department is responsible for the planning and process of hotel debt payments to suppliers. Supplier is an individual or institution that continuously provide goods or needs to counterparties. In the process of debt payments to suppliers required supporting documents are maintained as accounts payable staff such as notes, invoices, checks, and so on as proof of payment transactions are legitimate. The results showed the obstacles faced part accounts payable in debt repayment The Sahid Rich Jogja Hotel is a delay suppliers in submitting evidence of transactions, a typing error in the amount of rupiah value of transactions with evidence of legitimate, suport the data portion reception late, data redundancy and validation transactions slow. Overcoming the efforts made by the accounts payable is committed to improving the accuracy of the document check transactions with suppliers, immediately make journal vouchers on transactions that have a complete document, and maintain good relationships with suppliers.
Keywords: Department of Accounting, Accounts Payable, Supplier
Abstrak - Perkembangan usaha akomodasi di Yogyakarta dari tahun ke tahun terus meningkat. Dalam menjalankan sebuah usaha tentu tidak lepas dari hambatan yang dapat menunda pekerjaan dan menyebabkan ketidaklancaran usaha. Masalah yang timbul pada usaha akomodasi khususnya pada The Sahid Rich Jogja Hotel antara lain adalah keterlambatan proses pembayaran hutang. Disatu sisi hotel dituntut untuk terus beroperasi memenuhi kebutuhan pelanggan, namun di sisi yang lain perusahaan tidak selalu memiliki cash flow yang cukup untuk membayar semua transaksi pembeliannya. Oleh karena itu harus ada upaya mengatasi masalah tersebut agar hotel dapat berjalan sesuai dengan rencana. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data observasi, wawancara, studi pustaka, dan studi dokumen. Account payable The Sahid Rich Jogja Hotel merupakan salah satu bagian departemen accounting yang bertanggung jawab terhadap perencanaan dan proses pembayaran hutang hotel kepada supplier. Supplier merupakan individu atau institusi yang secara kontinu menyediakan barang atau kebutuhan kepada pihak rekanan. Dalam proses pembayaran hutang kepada supplier dibutuhkan dokumen pendukung yang dikelola account payable staff seperti nota, faktur, cek, dan lain sebagainya sebagai bukti transaksi pembayaran yang sah. Hasil penelitian menunjukkan adanya kendala yang dihadapi bagian account payable dalam pelunasan hutang The Sahid Rich Hotel yaitu keterlambatan supplier dalam menyerahkan bukti transaksi, kesalahan penulisan jumlah rupiah nilai transaksi dengan bukti yang syah, suport data bagian penerimaan yang terlambat, redudansi data dan pengesahan transaksi yang lambat. Mengatasi hal tersebut upaya yang dilakukan account payable adalah dengan komitmen meningkatkan ketelitian cek dokumen transaksi dengan supplier, segera membuatkan jurnal voucher pada transaksi yang telah lengkap dokumennya, dan menjaga hubungan baik dengan supplier.
Kata kunci: Departemen Accounting, Account Payable, Supplier
Teks Lengkap:
PDF (English)DOI: https://doi.org/10.31294/khi.v7i2.828