Gaya Eksekusi Iklan Digital Studio Workshop Depok Melalui Poster
Sari
Digital Studio dapat bersaing dengan lembaga kursus lainnya secara baik dan melakukan pedekatan bertujuan untuk mengetahui kondisi persaingan produk dimana khalayak menyukainya. Oleh karena itu penulis mencoba meneliti bagaimana gaya eksekusi iklan cetak digital studio melalui posterdengan mengetahui bagaimana gaya eksekusi yang digunakan oleh digital studio sehingga khalayak tertarik dan melakukan tindakan, karena digital studio berkomitmen bergerak dibidang desain dan animasi yang luar biasa. Sehingga dalam mengeksekusi iklan pada media cetak khususnya poster, digital studio tidak pernah main-main untuk membuat tampilan iklan tersebut agar menarik. gaya eksekusi iklan merupakan tahap final atau hasil akhir dari pembuatan sebuah iklan, eksekusi iklan merupakan hasil perwujudan dari sebuah strategi kreatif iklan. Gaya eksekusi iklan dalam kaitannya dengan kegiatan marketing communication di kaji secara komprehensif sehingga pesan yang disampaikan dapat menarik perhatian dan menimbulkan efek yang kuat pada media khususnya media lini bawah (below the line). dimana gaya eksekusi iklan yang kreatif juga tidak terlepas dari media yang digunakan, seperti media lini bawah khususnya poster. Poster juga salah satu media yang digunakan oleh digital studio untuk menarik perhatian dari kgalayak sehingga dapat memahami bahwa digital studio merupakan sebuah lembaga kursus desain grafis yang terpercaya, poster juga dapat mewakili dari sebuah perusahaan ataupun produk.
Teks Lengkap:
PDFReferensi
Agus, M. (2004). Bagaimana Biro Iklan Memproduksi Iklan ? Jakarta: PT. Gramedia Pustaka.
Bungin, B. (2008). Konstruksi Sosial Media Massa. Jakarta: Prenada Media.
Daymon, C., & Holloway, I. (2008). Metode-metode Riset Kualitatif dalam Public Relations dan Marketing Communications (Terjemahan oleh Cahya Wiratma). Yogyakarta: Bentang.
Hutcheon, L. (1985). A Theory of Parody (The Teaching Of Twentieth-Century Art Forms). London.
Jefkins, F. (1997). Periklanan Edisi ketiga. Jakarta: Erlangga.
Kasali. (1992). Manajemen Periklanan. Jakarta: PT. Temprint.
Kasali, R. (1995). Manajemen Periklanan – Konsep dan Aplikasinya di Indonesia. Jakarta: Pustaka Utama Grafiti.
Kriyantono, R. (2007). Teknik Praktis Riset Komunikasi. Jakarta: Kencana.
Lee, M., & Carla, J. (2004). Prinsip-Prinsip Pokok Periklanan Dalam Perspektif Global. Jakarta: Prenada Media.
Miles, B. M., & Huberman, M. (1992). Analisis Data Kualitatif Buku Sumber Tentang Metode-metode Baru. Jakarta: UIP.
Moleong, J. L. (2007). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
Morrisan. (2007). Periklanan : Komunikasi Pemasaran Terpadu. Jakarta: Ramdina Prakarsa.
Pujiyanto. (2003). Strategi Pemasaran Produk Melalui Media Periklanan. Nirmana, 96-109.
Riyanto, M. (2008). Studi Mengenai efektifitas Iklan dan Implikasinya Terhadap Sikap Merk. Jurnal Sains Pemasaran Indonesia, 125-150.
Singarimbun, M., & Effendi, S. (2006). Metode Penelitian Survei (Editor). Jakarta: LP3ES.
Sudjana, N., & Rivai, A. (2010). Media Pengajaran. Bandung: Sinar Baru Algensindo.
Sugiyono. (2005). Memahami Penelitian Kualitatif. Bandung: Alfabet.
Sujana, & Rivai. (2007). Pengertian Poster.
Tinarbuko, S. (2009). Semiotika Komunikasi Visual. Yogyakarta: Jalasutra.
DOI: https://doi.org/10.31294/kom.v5i1.2661
DOI (PDF): https://doi.org/10.31294/kom.v5i1.2661.g2326
Index by:
dipublikasikan oleh LPPM Universitas Bina Sarana Informatika dengan dukungan Relawan Jurnal Indonesia
Jl. Kramat Raya No.98, Kwitang, Kec. Senen, Kota Jakarta Pusat, DKI Jakarta 10450
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License