Metode Forward Chaining dalam Mendeteksi Tanda Bahaya dan Komplikasi pada Kehamilan
Sari
Teks Lengkap:
PDFReferensi
Afiana, F. N., Hariawan, A., & Setiyadi, H. (2017). Perancangan Metode Forward Chaining Untuk Mendeteksi Dini Gangguan Masa Kehamilan. Citisee, 1(3), 78–82. https://citisee.amikompurwokerto.ac.id/assets/proceedings/2017/TI15.pdf
Akil, I. (2017). Analisa Efektifitas Metode Forward Chaining Dan Backward Chaining Pada Sistem Pakar. Jurnal Pilar Nusa Mandiri, 13(1), 35.
ASEAN Secretariat. (2020). ASEAN Annual Report 2020-2021.
Frieyadie, F., & Aryanti, H. (2013). Sistem Pakar Diagnosa Gangguan Kehamilan Berbasis Web Dengan Menggunakan Metode Forward Chaining Pada Rsia Rp Soeroso. Pilar Nusa Mandiri, 9(1), 62–68.
Hasbiyanor, A., & Bahar, B. (2017). Sistem Pakar Diagnosa Keluhan Selama Masa Kehamilan Menggunakan Metode Certainty Factor Berbasis Web. Jutisi: Jurnal Ilmiah Teknik Informatika Dan Sistem Informasi, 6(1).
Kemenkes. (2019). Profil Kesehatan Indonesia Tahun 2018. In Short Textbook of Preventive and Social Medicine. https://doi.org/10.5005/jp/books/11257_5
Kusrini. (2008). Aplikasi Sistem Pakar Menentukan Faktor Kepastian Pengguna dengan Metode Kuantifikasi Pertanyaan. Andi.
Kusumadewi, S. (2003). Artificial Intelligence (Teknik dan Aplikasinya). Graha Ilmu.
Muzid, S. (2008). Teknologi Penalaran Berbasis Kasus (Case Based Reasoning) Untuk Diagnosa Penyakit Kehamilan. Seminar Nasional Aplikasi Teknologi Informasi, 2008(Snati), 1907–5022.
Ramanda, K. (2015). Penerapan Sistem Pakar Untuk Mendiagnosa Penyakit Pada Kehamilan. Jurnal Pilar Nusa Mandiri, 11(2), 179–185.
DOI: https://doi.org/10.31294/infortech.v4i1.12792
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.