Pengaruh Edukasi Pencegahan dan Penanganan Anemia Terhadap Pengetahuan dan Sikap Ibu Hamil

Sukmawati Sukmawati, Lilis Mamuroh, Furkon Nurhakim

Sari


Anemia menjadi penyebab utama terjadinya perdarahan dan infeksi yang merupakan faktor utama penyebab kematian ibu. Pada tahun 2016 Angka kejadian anemia pada ibu hamil di Indonesia masih tinggi yaitu 37,1%, di Kabupaten Garut pada tahun 2017 sebesar 24.52% dan di Puskesmas Hauranggung 25,64%. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh edukasi pencegahan dan penanganan anemia terhadap pengetahuan dan sikap ibu hamil di Puskesmas Haurpanggung. Desain penelitian menggunakan metode Pre Eksperiment Design One Group dengan jenis Pre Test and Post Test Group. Sampel dalam penelitian ini adalah ibu hamil yang berjumlah 37 orang. Analisa data berupa analisa univariat dan untuk analisa bivariat menggunakan uji t dependen/paired t-test dengan derajat kesalahan 5% (P-value < 0,05). Hasil penelitian didapatkan rata-rata pengetahuan sebelum edukasi 51,97 sedangkan sesudah edukasi rata-rata 64,03 dan terdapat perbedaan pengetahuan sebelum dan sesudah edukasi sebesar 8,06 dengan P-Value 0,000. rata-rata sikap sebelum edukasi 50,54 dan sesudah edukasi rata-rata sikap 69,73 serta terdapat perbedaan sikap sebelum dan sesudah edukasi sebesar 19,19 dengan P-Value 0,000. Edukasi pencegahan dan penanganan anemia pada ibu hamil merupakan upaya untuk menyampaikan informasi tentang pentingnya melakukan pencegahan dan penanganan anemia dapat meningkatkan pengetahuan dan sikap sehingga memudahkan ibu hamil untuk berperilaku sehat sehingga anemia dapat dicegah sedini mungkin dan jika sudah terjadi anemia dapat segera tertangani. Ada pengaruh edukasi tentang pencegahan dan penanganan anemia pada ibu hamil dengan pengetahuan dan sikap ibu hamil. Diharapkan petugas kesehatan secara intensif dapat memberikan edukasi kepada ibu hamil dalam upaya pencegahan dan penanganan anemia pada ibu hamil.


Kata Kunci


Anemia, Edukasi, Pencegahan, Penanganan

Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Dinas Kesehatan Kabupaten Garut. (2018). Profil Kesehatan Kabupaten Garut 2017. Dinas Kesehatan Kabupaten Garut.

Dinas Kesehatan Propinsi Jawa Barat. (2018). Profil Kesehatan Propinsi Jawa Barat 2017. Dinas Kesehatan Propinsi Jawa Barat.

Fatmah. (2012). Gizi dan Kesehatan Masyarakat. Jakarta: Raja Grafindo Persada.

Handayani, S. (2016). Faktor-faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Anemia Pada Ibu Hamil Di Puskesmas Sambutan Kota Samarinda, 1(Ii), 126–138.

Kemenkas RI. (2017). Profil Kesehatan Indonesia 2016. Kemenkes RI.

Manuaba, I. . (2012). Ilmu Kebidanan Penyakit kandungan dan KB. Jakarta: EGC.

MB, A. (2009). Gizi dalam Daur Kehidupan. Jakarta: EGC.

Murgiyanta. (2006). Dampak Pemberian Tablet Sulfas Ferosus Terhadap Produktifitas Pekerja wanita Pencetak Batu Bata Yang Anemia Di Kecamatan Pagar Merbau Kabupaten Deli Serdang Tahun 2006. Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatra Utara.

Notoatmojo, S. (2012). Promosi Kesehatan dan Perilaku Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.

Noversiti, E. (2012). Faktor-foktor yang berhubungan dengan anemia pada ibu hamil trimester III di Wilayah Kerja Puskesmas Air Dingin Kota Padang. UNAND.

Nurhayati, N., Halimatusakdiah, P. K. A., & Asniah, A. (2015). PENGARUH ASUPAN TABLET ZAT BESI (Fe) TERHADAP KADAR HAEMOGLOBIN (Hb) PADA IBU HAMIL DI PUSKESMAS KOPELMA DARUSSALAM TAHUN 2014. Idea Nursing Journal, 6(1), 76–82.

Prawiroharjo, S. (2010). Ilmu Kebidanan. Jakarta: Sagung Seto.

Proverawati, & Atikah. (2013). Ilmu Gizi untuk Keperawatan dan Gizi Kesehatan. Yogyakarta: Nuha Medika.

Puspitasari, S, N. (2017). AKI di Jabar Turun.

Safrudin. (2012). Kebidanan Komunitas. Jakarta.

Sari, A., & Anita. (n.d.). Anemi dan Angka Kematian Ibu. Retrieved from m.klikdokter.com

Soematri, S. (2018). Survey Kesehatan Nasional anemia. Jakarta: Kemenkes.

Solehati, T., Sari, C. W. M., Lukman, M., & Kosasih, C. E. (2018). Pengaruh Pendidikan Kesehatan Terhadap Pengetahuan Deteksi Dini Dan Pencegahan Anemia Dalam Upaya Menurunkan Aki Pada Kader Posyandu. Jurnal Keperawatan Komprehensif, 4(1), 7–12.

Sudikno, S., & Sandjaja, S. (2016). Prevalensi Dan Faktor Risiko Anemia Pada Wanita Usia Subur Di Rumah Tangga Miskin Di Kabupaten Tasikmalaya Dan Ciamis, Provinsi Jawa Barat. Jurnal Kesehatan Reproduksi, 7(2), 71–82.

Sugiarto, K. (2015). Pengaruh Penyuluhan Kesehatan Pada Ibu Hamil Tentang Anemia Terhadap Perilaku Pencegahan Anemia Selama Kehamilan. Jurnal Keperawatan Dan Kebidanan Stikes Dian Hisada Mojokerto.

Waryono. (2010). Gizi Reproduksi. Yogyakarta: Pustaka Rihanna.




DOI: https://doi.org/10.31311/jk.v7i1.4689

##submission.license.cc.by4.footer##

Diterbitkan oleh:

Lembaga Penelitian & Pengabdian Masyarakat (LPPM) Universitas BSI Bandung

 Creative Commons License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.