Persepsi Wisatawan Dengan Sapta Pesona Di Candi Ijo Desa Sambirejo, Prambanan, Sleman
Sari
Abstrak- Program Sapta Pesona menjadi kewajiban sebagai pedoman dalam pengelolaan sebuah obyek wisata karena didalamnya ada unsur-unsur yang memberi hal-hal positif terhadap wisatawan yang berkunjung maka tujuan penelitian ini adalah mengetahui persepsi wisatawan terhadap Sapta Pesona di obyek wisata Candi Ijo Prambanan Sleman. Untuk metode penelitian mengunakan deskriptif kualitatif, yaitu peneliti ingin mengetahui tentang aspek-aspek atau unsur-unsur pada program Sapta Pesona seperti keamanan, Kebersihan, ketertiban, keindahaan, kesejukkan serta keramahan dan kenangan sudah dilaksanakan dengan baik oleh pengelola wisata hal ini dari data yang didapat dari kueisoner dan wawancara kepada wisatawan yang pernah berkunjung ke obyek wisata Candi Ijo Prambanan Sleman. Berdasarkan hasil penelitian persepsi wisatawan terhadap Sapta Pesona di obyek wisata Candi Ijo di nilai sudah baik hal ini dari data pernyataan responden yang menyatakan bahwa unsur keamanan sudah berjalan baik, 88% responden menyatakan setuju, 12% menyatakan ragu-ragu. Ketertiban dalam saat menggunakan sarana dan prasarana Objek Wisata juga baik, 80% responden menyatakan setuju, 12% ragu-ragu dan 8% tidak setuju. Kebersihan lingkungan obyek wisata juga dalam keadaan bersih, 80% responden menyatakan setuju, dan 20 % ragu-ragu. Penataan tanaman yang indah membuat pengunjung merasa nyaman dengan kesejukan di dalam Objek Wisata, sebanyak 96% responden menyatakan setuju dan hanya 4% yang merasa ragu-ragu. Unsur keindahaan sudah sesuai dengan lingkungan sekitar obyek wisata ini ditata dengan teratur sehinga nyaman untuk di lihat pengunjung, 92% responden setuju dan 8% ragu-ragu.. Dalam hal masalah keramah tamahaan 96 responden merasa mereka mendapatkan pelayanan yang sangat ramah baik dari masyarakat dan petugas sehingga tidak merasa cemas berada di objek wisata, dan 4% ragu ragu. Sedangkan untuk unsur kenangan 88% responden terkesan dengan keindahan alam di obyek wisata ini,, 8 % ragu-ragu dan 4 % tidak setuju.
Kata Kunci : Persepsi, Wisatawan, Sapta Pesona
PERCEPTION OF TOURISTS WITH SAPTA PESONA IN THE IJO TEMPLE OF SAMBIREJO VILLAGE, PRAMBANAN, SLEMAN
Abstract – The Sapta Pesona program is an obligation as a guideline in the management of a tourist attraction because in it there are elements that give positive things to visiting tourists. The aim of this study is that the researcher wants to know the perceptions of tourists about Sapta Pesona in Ijo Prambanan Temple, Sleman. This study uses a qualitative descriptive method, namely the researcher wants to know that the elements in Sapta Pesona such as security, cleanliness, order, beauty, coolness and friendliness and memories have been carried out properly by the tour manager, this is from the data obtained from kueisoner and interviews with tourists who have been to the tourism object Ijo Prambanan Sleman Temple. Based on the results of research on tourist perceptions of Sapta Pesona in the Ijo Temple tourism object, the value is good, this is from the respondent's statement data which states that the security element has gone well, 88% of respondents agreed, 12% expressed doubt. Orderliness when using the facilities and infrastructure of the Tourism Object is also good, 80% of respondents agreed, 12% were in doubt and 8% disagreed. The cleanliness of the tourism object's environment is also in a clean condition, 80% of respondents agree, and 20% are in doubt. The beautiful arrangement of plants makes visitors feel comfortable with the coolness in the tourism object, as many as 96% of respondents agree and only 4% feel doubtful. The element of beauty is in accordance with the environment around this tourist attraction arranged regularly so that it is comfortable to see by visitors, 92% of respondents agree and 8% are in doubt. In terms of hospitality issues 96 respondents feel they get very friendly service both from the community and officers so they don't feel anxious about being at a tourist attraction, and 4% are in doubt. As for the memory element, 88% of respondents were impressed by the natural beauty of this tourism object, 8% were in doubt and 4% disagreed.
Keyword: Perception, Tourists, Sapta Pesona
Kata Kunci
Teks Lengkap:
PDFReferensi
Atmoko, Prasetyo Hadi. 2014. Strategi Pengembangan Potensi Desa Wisata Brajan Kabupaten Sleman. Jurnal Media Wisata Vol 12 No 2 (2014), STP AMPTA.
Azwar S. 2013. Sikap Manusia: Teori dan Pengukurannya. Yogyakarta: PustakaPelajar
Fandeli, Chafid, 2001. Dasar-dasar Manajemen Kepariwisataan Alam. Liberty Offset: Yogyakarta.
Moleong, Lexy J.2010. Metodologi Penelitian Kualitatif, Bandung: Remaja Rosdakarya.
Notoatmodjo, Soekidjo. 2012. Pendidikan dan perilaku kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.
Peraturan Pemerintan Tahun 1990. UndangUndang Republik Indonesia No 9 Tahun 1990 Tentang Kepariwisataan. Sekretariat Negara. Jakarta
Ramadhani, Yosi (2015) PENGARUH PERSEPSI MAHASISWA TENTANG PROFESI GURU DAN MINAT MENJADI GURU TERHADAP INDEKS PRESTASI MAHASISWA SEMESTER ENAM PRODI ADMINISTRASI PERKANTORAN FAKULTAS EKONOMI UNIMED
Rajesh, R. 2013.Impact of tourist per-ceptions, destination image andtourist satisfaction on destinationloyalty:a conceptual model. Pa-sos, vol11: 67–78.
Satria, D. 2009. Strategi pengembangan ekowisata berbasis ekonomi local dalam rangka program pengenta-san kemiskinan di wilayah Kabupaten Malang. Journal of Indone-sian Applied Economics, vol3:37-47.
Walgito, Bimo. 2010. Pengantar Psikologi Umum. Yogyakarta: C.V Andi.
DOI: https://doi.org/10.31294/khi.v12i1.10140