Perencanaan Tata Letak Gudang Menggunakan Metode Class-Based Storage-Craft Pada Distributor Computer & Office Equipment

Hidayat Muhammad Nur - AMIK BSI Purwokerto, Vadlya Maarif - STMIK Nusa Mandiri Jakarta

Abstract


Abstract - Increased competitiveness can be done through warehouse management, especially finished goods inventory. The condition of storage patterns and preparation of items that are randomly and irregularly will result in the accumulation of goods or the mixing of items in one slot rack. So, this condition will result in a longer search time. This study discusses the planning of warehouse layout and preparation of goods using the Class Based Storage method by optimizing the CRAFT (Computerized Relative Allocation of Fasilities Technique) algorithm for manufacturing facilities or services that focus on the process. The study was conducted by examining 9 product items with the aim of knowing the layout of goods in warehouses, to meet the needs of searching goods accurately by looking for the causes of irregular placement and item preparation, then making the layout of goods in finished goods warehouses. So that it has an additional allocation of storage area allowance of 28.6%.
Keywords— Layout, Class Based Storage, CRAFT

Abstrak - Peningkatan daya saing dapat dilakukan melalui pengelolaan gudang, khususnya finished goods inventory. Kondisi pola penyimpanan dan penyusunan barang yang dilakukan secara acak dan kurang teratur akan mengakibatkan terjadinya penumpukkan barang ataupun tercampurnya barang-barang di dalam satu slot rack. Sehingga, kondisi tersebut akan mengakibatkan waktu pencarian yang lebih lama. Kajian ini membahas mengenai perencanaan tata letak gudang dan penyusunan barang menggunakan metode Class Based Storage dengan mengoptimasi algoritma CRAFT (Computerized Relative Allocation of Fasilities Technique) untuk fasilitas manufaktur atau layanan yang berfokus pada proses. Penelitian dilakukan dengan meneliti 9 item produk dengan tujuan mengetahui tata letak barang digudang, untuk memenuhi kebutuhan pencarian barang secara akurat dengan mencari penyebab penempatan dan penyusunan barang yang tidak teratur, kemudian membuat tata letak barang di gudang finished goods. Sehingga mempunyai penambahan alokasi allowance area penyimpanan sejumlah 28.6%.
Kata kunci— Tata Letak, Class Based Storage, CRAFT

References


M. Hudori. Impelementasi Penyusunan Barang di Gudang Finished Goods dengan Metode Class Based Storage. 16 Maret 2018. http://www.academia.edu/30458842/Implementasi_Penysunan_Barang_di_Gudang_Finished_Goods_dengan_Metode_Class_Based_Storage

M. Khoshnevisan, Dr. 2003. Optimal Plant Layout Design for Process-focused Systems. 16 Maret 2018. http://www.me.utexas.edu (http://www.me.utexas.edu/~jensen/ORMM/omie/computation/unit/lay_add/lay_add.html)

Moh.Nazir. (1998). Metode Penelitian. Jakarta : Ghalia Indonesia.

Mulcahy, David E. 1994. Warehouse and Distribution Operation Handbook. International Edition. McGraw Hill. New York. Yogyakarta : Graha Ilmu.

Santoso, Helina, Febianti. Usulan Tata Letak Gudang Produk Jadi Metode Shared Storage dan Pendekatan Simulasi di PT. Lotte Chemical Titan Nusantara. 15 Februari 2018. https://jurnal.untirta.ac.id/index.php/jti/article/viewFile/1408/1119

Sugiyono. 2008. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D Bandung : ALFABETA

Wignjosoebroto, S. 2003. Tata Letak Pabrik dan Pemindahan Bahan. Surabaya : Guna Widya.

Wignjosoebroto Sritomo, 2003, Tata Letak Gudang dan Pemindahan Bahan. Surabaya : Guna Widya.

Zhenyuan, Jia, Lu Xiaohong, Wang Wei, Jia Defeng, Wang Lijun.2011. Design and Implementation of Lean Facility Layout System Production Line. International Jurnal of Industrial Engineering. Vol 18(5). hal 260-269




DOI: https://doi.org/10.31294/evolusi.v6i2.4425

ISSN: 2657-0793 (online). ISSN: 2338-8161 (print)

Published By LPPM Universitas Bina Sarana Informatika

Jl. Kramat Raya No.98, Kwitang, Kec. Senen, Kota Jakarta Pusat, DKI Jakarta 10450
Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License