Pencegahan Pengaruh Negatif Siaran Televisi Terhadap Anak-Anak

Maya May Syarah, Marlina Rahmi Shinta P., Komariah Komariah

Sari


Fungsi utama media televisi antara lain adalah informatif, edukatif, rekreatif dan sebagai sarana mensosialisasikan nilai-nilai atau pemahaman-pemahaman. Namun saat ini dengan beragamnya acara televisi seperti sinetron yang bertema kekerasan dan percintaan, acara infotainment yang berdampak pada penontonnya menjadi terobsesi dengan berbagai gosip para artis. Hal ini menjadikan fungsi televisi lebih mengarah pada informatif dan rekreatif saja. Bahkan bila dibiarkan bisa berdampak negatif  bagi penontonnya terutama penonton usia anak-anak. Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak Ar Ridho adalah panti asuhan yang sebagian besar adalah anak-anak.  Berdasarkan itulah maka kegiatan penyuluhan mengenai Pengaruh Negatif Televisi Terhadap Anak-Anak dilaksanakan oleh AKOM Bina Sarana Informatika Jakarta. Kegiatan yang berlangsung pada Desember 2017 ini  mampu menjawab beberapa masalah yakni pertama kegiatan ini mampu meningkatkan pemahaman  pengasuh, pengawas, guru dan anak-anak LKS Ar Ridho tentang pengaruh negatif Siaran Televisi. Kedua, penyuluhan ini mampu memberi pengetahuan pada pendamping anak-anak yakni pengasuh, pengawas dan guru bagaimana peran pendamping dapat mencegah pengaruh negatif pada anak-anak. Ketiga, kegiatan ini dapat memberi pengetahuan kepada anak-anak program televisi yang aman dan layak untuk anak-anak.


Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Effendy, Onong Uchjana. (2003). Ilmu, Teori dan Filsafat Komunikasi. Bandung: Penerbit Citra Aditya Bakti.

Iriantara, Yosal. (2009). Literasi Media: Apa, Mengapa, Bagaimana. Bandung. Simbiosa Rekatama Media

Kriyantono, Rachmat. (2007). Pemberdayaan Konsumen Televisi Melalui Ketrampilan Media- Literacy Dan Penegakan Regulasi Penyiaran. Jurnal Penelitian Komunikasi, Media Massa dan Teknologi Informasi, vol 10 no 21, 2007 ISSN 1978-5518

Nurudin. (2011). Pengantar Komunikasi Massa. Jakarta: Rajawali Pers

Rahmi, Amelia. (2013). Pengenalan Literasi Media Pada Anak Usia Sekolah Dasar. Jurnal SAWWA Volume 8, Nomor 2, April 2013, ISSN 2581-1215

Suryanto, Eski. (2013). Peran Orangtua sebagai pendamping dan pengajar Literasi Media bagi Anaknya.http://www.kpi.go.id/index.php/id/lihat-terkini/38-dalam-negeri/31306-peran-orangtua-sebagai-pendamping-dan-pengajar-literasi-media-bagi-anaknya

Tamburaka, Apriyadi. (2012), Agenda Setting Media Massa. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.

Triyono, Agus. (2010). Pendidikan Literasi Media Pada Guru Tk Gugus Kasunanan Sebagai Upaya Menanggulangi Dampak Negatif Televisi. Jurnal WARTA, Vol .13, No.2, September 2010: 150 – 159 ISSN 1410-9344

Yulianti, Padmi Dhyah dan Hartini, Tri. (2015). Literasi Media Televisi Bagi Orang Tua : Upaya Melindungi Anak dari Dampak Negatif Televisi. Seminar Psikologi & Kemanusiaan © 2015 Psychology Forum UMM, ISBN: 978-979-796-324-8




DOI: https://doi.org/10.31294/jabdimas.v1i3.4058

DOI (PDF): https://doi.org/10.31294/jabdimas.v1i3.4058.g2523

 dipublikasikan oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Universitas Bina Sarana Informatika dengan dukungan Relawan Jurnal Indonesia

Jl. Kramat Raya No.98, Kwitang, Kec. Senen, Kota Jakarta Pusat, DKI Jakarta 10450
Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License